Breaking

Senin, 07 September 2020

KONSEP PERTUMBUHAN

Ciri makhluk hidup antara lain tumbuh dan berkembang. Pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua proses yang berlangsung secara berkesinambungan. 

Pertumbuhan

Pertumbuhan merupakan proses pertambahan ukuran, volume dan massa yang bersifat irreversible (tidak dapat balik) karena adanya pembesaran sel dan pertambahan jumlah sel akibat adanya proses penggandaan sel. Pertumbuhan pada makhluk hidup tidak berlangsung terus menerus, tetapi akan berhenti pada tahap tertentu. Pertumbuhan pada makhluk hidup bersel satu (uniseluler) ditunjukkan dengan bertambahnya volume dan ukuran sel. Pertumbuhan pada makhluk hidup bersel banyak (multiseluler) terjadi karena jumlah sel bertambah banyak dan ukuran sel bertambah besar. Sel dapat bertambah banyak karena sel mengalami proses penggandaan. Contohnya adalah bertambah tinggi dan berat badan seorang anak, bertambah besarnya badan hewan, dan bertambah panjangnya ukuran batang tumbuhan.

Pertumbuhan tumbuhan terjadi karena adanya pertambahan jumlah sel dan pembesaran sel. Proses ini terjadi akibat penggandaan sel secara mitosis pada jaringan yang bersifat meristematis.  Pertumbuhan merupakan proses kuantitatif, artinya dapat diukur dengan angka. Pengukuran pertumbuhan dapat dilakukan menggunakan auksanometer.

Pertumbuhan tumbuhan mula-mula lambat, kemudian berangsur-angsur lebih cepat sampai tercapai suatu maksimum, akhirnya laju tumbuh menurun. Apabila digambarkan dalam grafik, dalam waktu tertentu maka akan terbentuk kurva sigmoid (bentuk S). Bentuk kurva sigmoid untuk semua tanaman kurang lebih tetap, tetapi penyimpangan dapat terjadi sebagai akibat variasi-variasi di dalam lingkungan. Ukuran akhir, rupa dan bentuk tumbuhan ditentukan oleh kombinasi pengaruh faktor keturunan dan lingkungan. Pertumbuhan tanaman mula-mula lambat biasanya tumbuhan mengalami fase adaptasi terhadap lingkungan tumbuhnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar